Coretan tangan seorang bocah memang selalu jujur dan terkesan lugu. Seperti tulisan bocah yang satu ini. Dia mengisahkan kehidupannya saat setiap hari selalu dipukuli ibunya dan merasa sangat sedih.

“Judul Dipukuli Sama Mak Saya,” demikian yang tampak dalam foto sebuah kertas bertuliskan cerita memilukan itu.

Tak ada keterangan lebih lanjut tentang foto yang banyak diunggah blogger dan akun media sosial itu. Akun Twitter jurnalis Rusdi Mathari mengunggah gambar itu di di linimasa. 19 Januari 2016.

Foto serupa diunggah sejumlah netizen di forum Internet dan jejaring sosial juga tanpa keterangan. Foto itu hanya memperlihatkan tulisan tangan berisi cerita dan angka “75” yang sepertinya ditulis menggunakan spidol.

Tulisan itu menceritakan seorang bocah yang dalam kesehariannya selalu dimarahi ibunya karena berbuat nakal. Dia bercerita saat dirinya berbuat nakal bermain game terus menerus dia dipukul ibunya.

Dia mengaku dipukul dengan bambu. Dia juga ditutup dengan karung dan terus menerus dipukuli oleh ibunya. Tapi yang membuat terenyuh adalah kalimat penutupnya.

Inilah tulisan bocah itu;

Judul dipukuli sama mak saya

Saya dulu dipukuli sama mak saya. Saya sampai menangis kalau dipukuli dengan preng [bambu] dan saya tidak mau tidur akhirnya aku dipukuli. Saya mainan PS [mesin permainan Sony Playstation] dan main PS terus menerus di tutupi sama mak saya dengan karung karena saya main PS terus menerus dan saya dipukuli sama sandal saya karena nakal karena saya nakal main PS dan saya dipukuli dengan sapu dan saya tidak pulang dan saya sedih mak saya meninggal.


Gambar ini beberapa hari terakhir diunggah oleh akun-akun parodi populer di Instagram dan menuai simpati dari netizen. Sayangnya identitas bocah yang menulis cerita itu belum dapat diketahui.

Sumber : Solopos