LANGKAH presiden Turki Recep Tayyip Erdogan patut diapresiasi. Lewat keterampilan retorisnya, Erdogan menyelamatkan nyawa seseorang yang berusaha melakukan aksi bunuh diri.
Pada Jumat kemarin (25/12/2015), Erdogan berhasil mencegah seorang pria yang akan melompat bunuh diri dari jembatan Bosphorus Istanbul. Namun tidak dijelaskan bagaimana Erdogan membujuk pria itu untuk tidak bunuh diri.
Pria itu tampaknya bersiap untuk melompat ketika iring-iringan konvoi Erdogan melewati jembatan yang menghubungkan benua Eropa dengan benua Asia itu setelah shalat Jumat.
Cuplikan video menunjukkan pengawal Erdogan membawa pria berusia 30 tahunan yang menangis itu untuk berbicara kepada Erdogan melalui jendela mobilnya. Setelah beberapa saat, pria itu terlihat mencium tangan Erdogan.
Pria itu kemudian diantar ke tempat yang aman, menurut laporan kantor berita Dogan.
Menurut laporan, polisi telah berusaha selama hampir dua jam untuk berbicara kepada pria itu agar tidak bunuh diri setelah pria tersebut meninggalkan mobilnya di jembatan dan memanjat pagar yang ada di sisi jembatan.
Pria itu telah lama menderita depresi karena masalah keluarga, kantor beritaDogan melaporkan.
Jembatan Bosphorus yang menjadi ikon Turki ini memiliki ketinggian 64 meter (211 kaki) daan sering menjadi tempat bunuh diri.[fq/islampos]